KARANGANYAR — Kabupaten Karanganyar kembali menjadi tuan rumah pertemuan strategis dalam upaya pengembangan sumber daya manusia (SDM) nasional. Seminar dan Meet and Greet National Human Resource Institute (NHRI) yang berlangsung di Lorin Syariah Hotel pada Sabtu (31/05) sore. Acara tersebut menjadi ajang silaturahmi sekaligus kolaborasi para profesional sumber daya manusia dari berbagai sektor.
Wakil Bupati Karanganyar, H. Adhe Eliana, S.E., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas diselenggarakannya kegiatan NHRI di Karanganyar. Menurutnya, acara ini sangat sejalan dengan program prioritas Pemerintah Kabupaten Karanganyar, yakni perluasan kesempatan kerja dan peningkatan kualitas SDM lokal.
“Alhamdulillah kegiatan NHRI ini digelar di Karanganyar, tepatnya di Hotel Syariah. Ini sangat penting karena salah satu program unggulan Pak Bupati adalah memperluas lapangan kerja. Namun tantangan kita adalah memastikan tersedianya SDM yang benar-benar siap kerja,” ujarnya.
Ia juga menyebutkan, Pemkab terus berkoordinasi dengan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk memfasilitasi pelatihan dan pembinaan tenaga kerja yang kompeten dan siap digunakan oleh berbagai perusahaan yang berinvestasi di Karanganyar.
“Peran NHRI dalam menciptakan SDM berkualitas sangat kami dukung. Kami ingin Karanganyar dikenal sebagai daerah dengan iklim investasi yang baik dan SDM yang siap pakai,” imbuhnya.
Ketua NHRI Jawa Tengah, Satria Indar, turut menyampaikan sambutannya dengan nuansa kekeluargaan yang kental. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada para profesional HR yang telah memprakarsai pembentukan NHRI di Jawa Tengah, khususnya rekan-rekan dari PT Air Mancur.
“Dalam perjalanan terbentuknya NHRI, saya melihat semangat kolaborasi yang luar biasa. Harapannya, NHRI tidak hanya ramai saat pengukuhan saja, tetapi terus menjadi wadah sinergi antar praktisi HR,” katanya.
Satria menekankan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi tantangan global di sektor ketenagakerjaan. Ia berharap NHRI menjadi ruang belajar bersama, tanpa sekat, di mana setiap profesional bisa saling berbagi ilmu dan pengalaman.
“Di NHRI tidak ada yang merasa paling pintar sendiri. Semua berbagi, semua belajar. Karena kita berjuang bersama demi kemajuan dunia kerja yang lebih baik,” pungkasnya.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi diskusi interaktif yang menghadirkan berbagai narasumber dari kalangan industri, asosiasi pengusaha, hingga praktisi senior HR. Rangkaian acara ini diharapkan mampu memperkuat jejaring dan kompetensi SDM, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui peningkatan kualitas tenaga kerja.
