KARANGANYAR – Mengurangi kecelakaan, Polres Karanganyar memperbanyak mengedukasi masyarakat dengan menggelar operasi yang bersifat preventif dan preemtif. Operasi itu digelar menyambut Ramadhan dari 3 – 17 Maret mendatang.
Kapolres Karanganyar AKBP Jerold Kumontoy mengatakan hal itu saat bersama Pj Bupati Timotius Suryadi mencanangkan operasi candi 2024 itu di Mapolres Karanganyar, Sabtu. Masyarakat perlu diedukasi agar lebih berperan menekan resiko kecelakaan.
Menurut Kapolres tindakan dan penegakan hukum memang merupakan penekan angka kecelakaan, tapi perilaku masyarakat yang semakin mematuhi rambu lebih penting lagi untuk lebih menjadi partisipasi aktif masyarakat menekan kecelakaan.
‘’Kita harus lebih giat lagi mengajak dan mengedukasi masyarakat agar makin taat dan mematuhi aturan lalulintas. Peran masyarakat untuk menciptakan tertib lalu lintas harus lebih besar. Sebab justru merekalah yang berpartisipasi lebih banyak .
Karena itu dalam pencanangan operasi tertib lalu lintyas itu diajak serta unsur pelajar, pemuda, masyarakat umum, dan mereka bersama polisi menandatangani pakta bersama serta sama – sama berikrar untuk menciptakan lalu lintas yang tertib.
Kapolres menyinggung lokasi rawan yang juga menjadi perhatian khusus, karena sering dijadikan ajang untuk terjadinya kecelakaan, termasuk knalpot brong yang masih akan menjadi perhatian polisi untuk ditertibkan bersama.
Intinya operasi ini lebih ke memperbanyak edukasi ke masyarakat agar lebih patuh. Kecelakaan lebih banyak karena faktor human eror karena sarana jalan di Karanganyar sudah baik, sehingga masyarakat harus diedukasi semakin tertib, toleran dengan pengendara lain.
Pj Bupati Timotius Suryadi mendukung penuh langkah Polres mengadakan operasi penegakan disiplin dan mengedukasi masyarakat agar semakin tertib dan mematuhi lalu lintas. Masyarakat memang harus semakin banyak diajak bersinergi untuk menciptakan tertib lalu lintas.(Diskominfo)
